Pidato Singkat Pemuda Hari Ini Pemimpin Masa Depan

 

Pidato Singkat Pemuda Hari Ini Pemimpin Masa Depan

Pergi ke pasar di waktu malam membeli jeruk dan juga nanas siapa semangat menjawab salam Saya doakan Hutangnya lunas.

Pemuda

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Alhamdulillah Alhamdulillahirobbil alamin washolatu wassalamu ala sayyidina Muhammadin wa'alaa aalihii Wa shahbihii ajma'iin.

Qaala Rasulullah shallallahu'alaihiwasallam 

شبان اليوم رجال الغد

اما بعد

Yang saya hormati para alim ulama, para Kyai, para ustadz, dan segenap tokoh masyarakat yang telah hadir memenuhi undangan ini.

Pertama-tama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kita kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah menjadikan generasi muda sebagai generasi penerus suatu bangsa yang tak terkecuali bangsa Indonesia yang Tercinta, shalawat dan salam marilah kita hantarkan kepada junjungan kita yakni nabi Agung Sayyidina Muhammadin Sallallahu Alaihi Wasallam dimana Rasulullah sangat cinta kepada kita sehingga umat Nabi Muhammad menjadi pendamai di dunia dan kelak di Hari Kiamat dan mudah-mudahan kita mendapatkan syafaatnya Amin ya Allah ya Rabbal Alamin.

Tak dipungkiri lagi kalau generasi kita sekarang ini adalah generasi milenial artinya generasi yang di tangannya ada sebuah handphone pintar di otaknya Ada WhatsApp Facebook Instagram Twitter dan bahkan yang paling fenomenal ini ialah mobile Legends Ini Realita, Ini Realita yang dilakukan remaja, misalnya zaman sekarang setiap kali mereka duduk, setiap kali mereka ngopi, setiap kali yang berteduh, Hanya dua yang dilakukan yaitu bermedia sosial dan bermain game.

Ini fakta loh, Ini Realita bukan dongeng belaka, Kalau kalian tidak percaya tanyakan saja pada diri kalian sendiri.

Para hadirin yang di rahmati oleh Allah subhanahuwata'ala.

Bu, Pak generasi tua, bukan isu lagi kalau santri milenial zaman sekarang setiap harinya hanya disibukkan dengan update status di Facebook sibuk dengan bermain game dan yang tak kalah saing adalah sibuk dengan berselfie dimana-mana mau berangkat ke sekolah selfie mau makan selfie mau minum selfie mau buang air besar pun selfie bahkan ketika ada kecelakaan di jalanan bukannya menolong malah berselfie ya allah inilah fakta generasi millenials jaman sekarang.

Bapak-bapak, ibu-ibu generasi tua, karenanya tidak salah kalau di era milenial ini Semuanya serba online mau makan online mau berpergian online mau mengundang penceramah pun online bahkan kalau perlu mau nikah juga sebisa mungkin dengan online betul Atau tidak?. 

betul, 

Gusdur dulu pernah ditanya oleh seseorang "Gus Bagaimana hukumnya menikah lewat telepon" waktu itu belum ada WhatsApp seperti sekarang Gus Dur menjawab "Ya tidak apa-apa tapi ketika mau jimak juga harus lewat telepon loh Gitu aja kok repot" ya itulah gambaran perilaku generasi millenials jaman sekarang yang tak bisa lepas dari dunia maya.

Kaitannya dengan Pemuda pada hari ini, Rosululloh Shalallahu Sallam pernah bersabda dalam suatu hadits

شبان اليوم رجال الغد

 yang artinya Pemuda pada hari ini adalah penentu masa depan, karenanya jika Pemuda pada hari ini kelakuannya bejat maka tidak menutup kemungkinan bangsa ini akan menjadi bangsa yang hancur.

نعوذبالله من ذالك

Anak perempuan pada hari ini adalah ibu dari generasi masa depan manakala perempuan pada hari ini rusak Maka akan banyak bayi-bayi yang lahir tanpa Ayah alias anak zina akan banyak perempuan yang hanya menjadi pelampiasan hawa nafsu lelaki berhidung belang yang tidak bertanggungjawab  نعوذبالله 

Sekarang kita cex sama-sama ya deh handphone kalian, masing-masing ketik di halaman pencarian Google, "data Pemuda pecandu narkoba tahun 2018" di situ terdapat angka yang begitu menakutkan dimana 5,9 juta anak Indonesia menjadi pecandu narkoba Sekarang mari kita cek lagi ketik "data anak yang lahir di luar nikah tahun 2018" berapa yang muncul, tertera disitu 24,9 persen maksudnya dari 1000 kelahiran sebanyak 24,9 persen diantaranya hasil hubungan di luar nikah, ya itulah fakta yang terjadi pada zaman ini.

Terus apa yang bisa kita harapkan dari pemuda seperti ini, pening rasanya memikirkan persoalan yang tak berkesudahan itu, apa yang bisa kita harapkan dari pemuda seperti ini?.

Karenanya marilah kita sesama generasi muda sesama generasi milenial untuk saling mengingatkan, untuk saling menjaga, Jangan sampai generasi kita ini menjadi sebab kehancuran bangsa kita yaitu bangsa Indonesia Tercinta.

 Hadirin yang dirahmati oleh Allah subhanahuwata'ala kalau santri dulu ditanya tentang cita-cita, cita-cita kamu ingin menjadi apa? dijawab PNS, polisi, tentara, dan sebagainya. kalau santri zaman sekarang ketika ditanya tentang cita-cita cita-cita kamu ingin menjadi apa? dijawab gammers, selebgram, dan lain-lain sebagainya karena zamannya sudah beda.

Orang dulu tidak mengenal ojol kalau sekarang sudah biasa kemana-mana naik ojek online betul Atau tidak?.

betul!, generasi muda yang tidak memiliki sebuah arah cita-cita dia tidak lebih dari sebuah debu-debu yang berterbangan dari arah utara ke selatan, tanpa arah tetapi ketika seorang santri betul-betul memiliki sebuah tahapan proses penuh semangat maka kelak dia yang akan melanjutkan sebuah perjalanan.

Ingat perjuangan ini memakan waktu yang panjang, sedangkan sebuah pepatah al-mathalib al-aliyah mengatakan

الوقت كالسيف ان لم تقطعه قطعك 

artinya :

Waktu itu bagaikan pedang apabila bukan engkau yang mengambilkan waktu maka waktu yang akan memotongmu.

Siapkan diri kita dari hari ini jangan biarkan zaman yang mengendalikan diri kita tapi biarkan zaman ialah bagian dari kendali kita.

يدك tanganmu adalah Kuasamu, ditangan generasi muda urusannya umat, dan di kaki generasi muda ini, di kaki kaum santri ini, ada urusannya umat dan kehidupannya umat.

Maka seorang santri tidak boleh membuang waktu, karena yang tersisa hanyalah penyesalan kalau terus terus membuang waktu saudara-saudara Betul apa tidak?.

Betul!,

Dalam membentuk karakter generasi milenial yang berakhlak mulia yaitu dapat dilihat dari sifat dan karakteristik Pendidikan Islam, perbaikan terhadap karakter dan membentuk  manusia dan mengatasi segala problem kehidupan yang muncul di era tersebut, dengan memperhatikan tersebut dapat membentuk dan merubah generasi milenial yang menjadi generasi yang berakhlak mulia dan dengan memperhatikan upaya tersebut dapat terbentuknya dan terciptanya warga negara yang berakhlak mulia.

Kata demi kata sudah saya lontarkan kalimat demi kalimat sudah saya sampaikan kekurangan Sudah barang tentu karena yang sempurna hanya milik Allah Subhanahu Wa Ta'ala, kurang lebihnya mohon maaf atas salah kata-kata yang terucap wabilahitaufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.